Sejak pertama kali duduk dibangku sekolah, awalnya kita diperkenalkan
dan diajarkan oleh guru bagaimana cara berhitung dan membaca; mulai
dari membaca abjad sebagai pelajaran dasar, pun juga diajarkan
berhitung, entah itu belajar perkalian, pembagian, penjumlahan dan lain
sebagainya. Tentu saja hal demikian merupakan pengalaman baru yang
membuat kita harus belajar bagaimana menyesuaikan diri agar apa yang
disampaikan oleh guru mampu kita serap dan kuasai sebagaimana mestinya,
mungkin akan sangat terasa sulit dan bukanlah suatu hal yang mudah
karena kita benar-benar baru dan pertama kalinya dihadapkan dengan
serangkaian aktifitas yang demikian itu, oleh karena itu kita perlu
bimbingan secara perlahan-lahan dan begitu banyak latihan soal yang
disajikan untuk kita kerjakan sebagai cara, tolak ukur uji kemampuan dan
penguasaan terhadap sesuatu yang kita pelajari sebelumnya.
Lama
kelamaaan setelah banyak mencoba dan berlatih membaca dan berhitung
kita akan memahami suatu hal yang belum pernah kita pahami sebelumnya,
hingga pada akhirnya kita benar-benar mahir dalam membaca dan berhitung
serta bisa mengaplikasikannya didalam kehidupan keseharian kita, kini
dan esok hari. Inilah pencapaian luar biasa setelah banyak mencoba
sesuatu hal didalam kehidupan ini. Tidak heran jika orang bijak berpesan
demikian; Pengalaman adalah guru terbaik kehidupan. Ada lagi yang lain
berpesan demikian, Pengalaman hidup mengajarkan kita banyak hal atas apa
yang tidak kita pahami sebelumnya, pengalaman mengajak kita melintasi
cakrawala semesta, tanpa pengalaman hidup, kita tidak akan pernah
menjadi apa-apa, tentu saja pengalaman yang didasari dengan
kesadaran-lah yang menjadikan manusia tercerahkan hidupnya.
Pada
awalnya, Tentu saja kita mengalami kesulitan dalam memahami hal-hal
baru yang kita dapatkan didalam kehidupan ini, tidak heran jika seorang
guru terus mencoba melatih kita untuk membiasakan diri dalam membaca dan
berhitung agar kita mampu menguasai dan mahir dalam berhitung maupun
membaca sehingga tidak dicibir bodoh oleh orang lain atau label negatif
lainnya. Kita bisa membaca karena kita mau mencoba untuk membaca dan
kemudian mengulanginya secara kontinu dan pada akhirnya kita benar-benar
mahir dalam membaca. Tidak ada batasan berapa kali kita akan mencoba
untuk berhitung dan membaca, hingga suatu saat kita benar-benar mahir
dalam membaca dan berhitung.
Seandainya saja kita tidak
berlatih dan mencoba, mungkin sampai hari ini kita tidak akan pernah
bisa membaca dan berhitung. Begitupula dalam pengalaman hidup lainnya,
mungkin kita tidak akan pernah bisa menjadi seorang yang kita impikan
tanpa pernah kita mau mencoba dan membiasakan diri pada hal-hal yang
terkait dengan impian didalam hidup kita masing-masing. Tidak perlu
takut mencoba jika kita benar-benar menginginkannya, melatih diri untuk
terbiasa dan terbiasa dalam berlatih membuat kita mampu menguasai
sesuatu. Disamping itu pula akan mampu mengembangkan khasanah keilmuan
dan cakrawala berfikir kita lebih luas yang membuat kehidupan ini terasa
lapang dan bersahabat adanya.
Pengalaman hidup itu perlu
kita coba lantas dibiasakan sebagai cara agar kita benar-benar memahami
setiap sisi apa yang memang harus kita pahami. Jalan pencapaian yang
demikian itulah akan menyadarkan kita batapa pentingnya mencoba sesuatu
secara terus menerus sambil memahaminya, tentu saja kesadaran adalah
kunci utama bagaimana kita mencoba dan membiasakan diri. Kebaikan juga
demikian, tanpa pernah kita membiasakannya ditengah pentas kehdiupan
ini, kita akan terlihat kaku dan canggung dalam melakukan kebaikan, sama
seperti kita memulai belajar sesuatu yang awalnya akan sangat asing
bagi diri kita dan terlihat aneh dimata orang lain. Jadi orang baik itu
adalah mereka yang seyogyanya membiasakan diri dalam hal-hal baik, bukan
semata-mata baru memulai lantas disebut orang baik, adalah pembiasaan
kunci utama bagaimana kita bisa benar-benar bertahan dalam suatu
kebaikan. Dengan demikian kita tidak hanya sepintas baik, tapi memang
baik adanya.
Lagi-lagi kita diingatkan betapa pentingnya
sebuah pengalaman yang tersurat dan tersiratkan dalam pepatah;
Pengalaman adalah guru terbaik kehidupan. Kita akan mengantongi banyak
pengalaman dalam hidup ini jika kita telah sepenuhnya berperoses untuk
mengalami dan memahami ragam peristiwa ditengah pentas kehidupan. Karena
kita telah mencoba dan memberanikan diri melakukan sesuatu, kita akan
mendapatkan pengalaman baru serta memahami hal baru yang belum pernah
kita pahami sebelumnya. Inilah manfaat dari keberanian diri untuk
belajar dan mencoba serta membiasakan diri dalam perosesi kehidupan
menjadi individu terbaik. Kenapa harus takut? Bukankah Tuhan Yang Maha
Kasih akan senantiasa bangga kepada hamba-Nya yang selalu berniat untuk
mencoba hal-hal baru dalam hidupnya, tentu saja dimaksudkan dalam hal
ini sesuatu yang baik.
Dengan demikian, sebenarnya kunci
sebuah keberhasilan dalam menguasai sesuatu hal adalah karena kita mau
mencoba untuk melakukannya sebagai suatu pengalaman berharga dan terus
bertekun mengulanginya sampai suatu waktu kita benar-benar cekatan dan
mahir dalam suatu hal tertentu. Tanpa perlu berfikir panjang,
sesungguhnya tanpa kita sadari kita akan bertindak dengan cekatan dalam
melihat kemungkinan dan mensiasati kehidupan sebagaimana apa yang kita
inginkan. Hal ini muncul tidak lain karena peroses pembelajaran yang
sangat panjang.
Tersenyum akan sangat sulit tanpa kita
pernah mau membiasakannya, membantu orang lain akan terasa berat bagi
mereka yang hanya berfokus pada kepentingan dirinya sendiri, menghadapi
orang banyak/ forum akan sangat menjengkelkan bagi orang-orang yang
tidak pernah melakukan hal demikian sebelumnya, menulis akan terasa
sulit bagi sebagian orang yang belum pernah mencobanya, berhitung tidak
mudah bagi orang yang hanya sekali mencoba lantas mengabaikannya,
begitupula dalam ranah kehidupan lainnya, kita akan mahir apabila kita
mencoba dan membiasakannya dalam hidup kita sehari-hari hingga kita
benar-benar terlatih dan mahir dalam suatu hal tertentu yang mana
tujuannya tidak lain teruntuk kemajuan diri sendiri dimasa depan. Inilah
pencapaian luar biasa yang semua orang memimpikannya, entah itu saya,
anda dan juga mereka. Sama-sama berharap menggapai kesuksesan ditengah
pegulatan kehidupan ini, bukan? Keep spirit For Our Life Better…
Salam satu Jiwa. Salam Satu Jiwa Untuk menggapai hidup Bahagia
Mustafid Amna Umary Erlangga Kusuma Perdana Saputra Zain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar